Update Info Menarik Seputar Dunia Remaja, Ramalan Zodiak, Kata Mutiara, Tips, Pendidikan, Resep, Puisi, Jadwal Sholat, Sms, Lirik Lagu, Pantun, Jadwal Imsakiyah Puasa Ramadhan dan Ucapan Natal & Tahun Baru 2023.
Kata Motivasi Edi Dermawan Tips Bermain Poker Texas Boyaa Zodiak Bulan Ini Mukjizat 25 Nabi Dan Rasul Cerpen Sahabat Sejati Kata Mutiara Islami 2022 Kumpulan Pantun Romantis Ujian Nasional

Puisi Kisah Nyata | Untuk Suamiku Yang Telah Pergi

Advertisement
KKN di Desa Penari

Puisi Kisah Nyata | Untuk Suamiku Yang Telah Pergi - Puisi Kisah Nyata yang admin blog Dunia Remaja kali ini mau tulis merupakan Kisah Nyata dari curahan seorang sang Istri yang tidak menyangka bakal Suami yang dicintanya bakal pergi untuk selama-lamanya. Buat kamu yang penasaran dengan Puisi Kisah Nyata | Untuk Suamiku Yang Telah Pergi bisa kamu baca langsung artikelnya dibawah ini.

Puisi Kisah Nyata | Untuk Suamiku Yang Telah Pergi

Puisi Kisah Nyata | Untuk Suamiku Yang Telah Pergi

Rasanya baru saja kita memperingati..
Hari pernikahan kita yang ke 50 tahun..
Rasanya baru saja kita menyaksikan..
Akad nikah cucu kita..

Saat adzan Subuh berkumandang..
Kita masih bersama-sama..
Sujud dihadapan Allah SWT..

Allahu Akbar......

Sesaat kita masih berbincang, bercanda bersama..
Saat mentari pagi telah bersinar, masih kau panggil namaku..
Masih kau teguk air minum yang kau pinta..
Masih kau genggam erat tanganku..
Dan masih sempat kubisikkan nama kebesaran Allah..

Tak terasa..
Pelan tanganku terlepas dari genggamanku..
Apakah pertanda kau telah pergi..??
Semua misteri Illahi, Allahu Akbar...

Kau pergi dengan tenang sekali..
Selamat jalan Suamiku, Ayahku, Eyang Kakungku..
Semoga kau bahagia..
Di sisi sang Khalik.

Itulah artikel tentang "Puisi Kisah Nyata | Untuk Suamiku Yang Telah Pergi" semoga bisa bermanfaat buat kamu semua ya :), dan bisa kamu baca juga Puisi Cinta Yang Sedih dan Puisi Rintihan Hati.
Advertisement
Kuntilanak 3

Tolong Bagikan ya: Facebook Twitter Google+

Puisi Kisah Nyata | Untuk Suamiku Yang Telah Pergi

Posted by Edi Dermawan, Published at 23.36.

Comments Facebook :